Sun Tzu mengenai tanggung jawab:
Jika pasukan ingin melarikan diri, tidak patuh pada perintah, tertekan, kacau balau atau kalah, ini merupakan kesalahan Jendral, tidak satupun dari kekacauan itu disebabkan oleh keadaan alam.
Jika keadaan memburuk dan anak buah saling menyalahkan, ingatlah bahwa pemimpin tetap bertanggung jawab atas segala tindakan anak buahnya.
Jika prajurit secara umum lebih kuat daripada pemimpinnya, maka para prajurit tidak akan menjadi tidak patuh. Jika para pemimpin terlalu kuat dan prajuritnya terlalu lemah, akibatnya adalah kehancuran pasukan. Jika pemimpin tertinggi marah hingga tidak mentaati perintah, kemudian mereka bertempur dengan musuh tanpa menghiraukan perintah jendral apakah hal itu dapat dijalankan atau tidak, hasilnya adalah kekalahan. Jika jendral secara moral lemah, kurang berkuasa.perintahnya tidak jelas dan sulit dipahami, tidak ada peraturan secara tegas antara pimpinan dan bawahan dan jenjang kepangkatan dibentuk secara serampangan, maka hasilnya adalah kekacauan diantara pasukan tersebut. Jika seorang jendral gagal memberi penilaian terhadap musuhnya dan menggunakan pasukan kelas dua untuk melawan pasukan yang besar, atau pasukan yang lemah menggunakan pasukan yang kuat atau lalai dengan menempatkan seorang pemimpin pilihan di garis depan, hasilnya adalah kehancuran bagi pasukan itu.
Penyesuaian diri terhadap medan pertempuran adalah pengenalan yang paling baik bagi para prajurit di dalam pertempuran. Oleh karena itu kemenangan ada di tangan jendral yang dapat menilai musuhnya dan membuat persiapan jarak perjalanan maupun mengenali kondisi medan pertempuran dengan segala kesulitannya. Jika situasi tidak memungkinkan untuk meraih kemenangan, jendral tidak harus berperang meskipun penguasa menyuruhnya untuk berperang. Oleh karena itu , jendral yang maju berperang tanpa menginkan kemasyuran dan mundur tanpa rasa malu, sebab tujuan satu-satunya untuk melindungi rakyat dan mengabdi pada bangsanya, adalah permata yang sangat berharga bagi negara.
Jika anda tahu musuh anda terbuka dari suatu penyerangan, tetapi anda tidak menyadari bila pasukan anda tidak mampu menyerang, maka kesempatanku untuk menang hanya setengah. Jika anda tahu bahwa pasukannya dapat diserang dan pasukan anda mampu melakukannya tetapi anda tahu bahwa medan peperangan tidak sesuai untuk peperangan, maka sebaiknya mundur atau bertahan, karena kesempatan anda untuk menang hanya setengah. Jika mereka yang cakap dalam peperangan bergerak maju, maka itu bukan suatu kesalahan, karena ketika bergerak maju, mereka, memiliki modal dan kemampuan yang tidak terbatas jumlahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar