Kecepatan adalah inti dari peperangan. Ambil keuntungan dari kekurang siapan musuh, bergeraklah dengan menggunakan jalur rahasia dan seranglah dimana dia tidak dapat bertahan.
Berikan perhatian terhadap kesejahteraan pasukanmu, dan janganlah menghabiskan tenaga dengan sia-sia. Jagalah semangat juang, persatuan pasukan dan hematlah tenaga mereka. Jangan biarkan musuh mengetahui rencana-rencana yang berhubungan dengan gerakan pasukanmu. Posisikan pasukanmu dimana tidak ada ruang untuk melarikan diri. Bahkan saat menghadapi kematian, mereka akan memilih untuk bertempur habis-habisan. Baik pemimpin maupun anak buah akan melakukan yang terbaik. Dalam kondisi putus asa, mereka tidak punya rasa takut lagi. Tanpa ada jalan keluar, mereka akan tetap berdiri tegak. Jika pasukan jauh berada di daerah musuh, mereka akan bersatu dan tanpa pilihan lain kecuali untuk bertempur habis-habisan. Maka tanpa mempergunakan perencanaan mereka akan waspada dan tanpa ditanya, mereka akan mendukung jendral, tanpa diperintah, mereka akan percaya kepada jendral. Jika bawahan anda tidak mengharapkan panjang umur, itu berarti mereka menginginkan kematian.
Seorang jendral adalah orang yang tenang , misterius, adil dan berencana. Ia harus mampu menyesatkan pasukannya sehingga mereka bingung akan tujuan mereka yang sebenarnya. Ia bisa melarang pasukannya untuk mempercayai hal-hal yang gaib. Walaupun sampai titik darah penghabisan tidak ada yang perlu ditakutkan. Ia dapat merubah rencana sehingga tidak ada seorangpun yang tahu apa yang akan ia lakukan. Ia dapat mengubah perkemahan dan berjalan mengambil jalur yang melingkar untuk mencegah pasukan musuh yang menghalangi rencana dan tujuannya. Tugas seorang pemimpin adalah untuk mengumpulkan dan menempatkan pasukannya pada posisi yang kritis. Ia menuntun mereka memasuki daerah musuh untuk mempercepat pelaksanaan rencananya.
Jika kita tidak dapat mengukur dalamnya modal yang dimiliki oleh negara tetangga, maka kita tidak dapat bersekutu untuk maju bersama. Mereka yang tidak tahu tentang kondisi gunung, hutan, daratan tinggi, maupun rendah, selat rawa, maka tidak akan mengambil keuntungan darinya.
Berikan penghargaan tanpa mengindahkan peraturan yang ada , berikan perintah tanpa mengikuti berbagai prosedur yang sudah ditetapkan. Dengan demikian dalam memimpin pasukan, mau serasa memimpin satu orang saja.
Jangan terlalu terikat pada aturan-aturan yang sudah ditetapkan. Adakalanya kita harus bertindak sesuai dengan situasi dan kondisi yang sedang berlangsung. Padahal itu melanggar peraturan. Dalam kondisi darurat, bertindaklah cepat dan tepat tanpa harus mengikuti prosedur atau peraturan.
Berikan penghargaan tanpa mengindahkan peraturan yang ada , berikan perintah tanpa mengikuti berbagai prosedur yang sudah ditetapkan. Dengan demikian dalam memimpin pasukan, mau serasa memimpin satu orang saja.
Jangan terlalu terikat pada aturan-aturan yang sudah ditetapkan. Adakalanya kita harus bertindak sesuai dengan situasi dan kondisi yang sedang berlangsung. Padahal itu melanggar peraturan. Dalam kondisi darurat, bertindaklah cepat dan tepat tanpa harus mengikuti prosedur atau peraturan.